Jumat, 17 Desember 2010

Pengalaman Berburu Tiket Promo Tigerairways

Awalnya kami gw merencanakan trip ke Thailand ini untuk merayakan ultah adek gw pada 8 Oktober 2010, sehingga tiketnya pun jauh-jauh hari sudah kami book via internet pada 23 Juni 2010 dan tentu saja dengan harga promo.
  • Tiket JKT-SING PP dengan maskapai Tiger USD 50.24 perorangnya
  • Tiket SING-BKK dengan maskapai Tiger untuk gw senilai SGD 40 dan pakai Jetstar untuk Nimas senilai SGD 110.95. Mengapa pisah 2 maskapai? Dikarenakan sewaktu booked dengan Tiger 2 orang harganya bukan SGD 40 sehingga book untuk 1 orang terlebih dahulu dan ternyata sewaktu akan melakukan pemesanan untuk orang kedua sudah tidak dapat harga promo lagi, hehehe...
  • Tiket Krabi-Sing dengan maskapai Tiger THB 2800 untuk 2 orang
Resiko pembelian tiket dengan harga promo adalah "not refundable" yang mesti kita telan bulet-bulet apabila ada kejadian apapun yang menimpa kita di kemudian hari, entah suka maupun duka!

Dan.... tereng....hal yang tidak diinginkan itupun kami alami....
Pertama, kurang lebih sebulan sebelum keberangkatan gw dapat email dari Tigerairways yang menyatakan kalau jadwal pesawat JKT-SING pada hari yang sudah kita booked tanggal 6 Oktober tidak beroperasi karena ada perbaikan bla..bla...bla... dan pihak Tigerairways menawarkan 3 alternatif, mengganti jadwal sesuai hari yang telah mereka pilihkan 7 Oktober, atau jadwal terbang lainya yang masih dalam kurun waktu H-7 ataupun H+7 dari jadwal awal kita tanpa dikenakan charge tambahan, atau pilihan terakhir yaitu refund tiket.

Mau tak mau musti muter otak mengingat tak mudah berburu harga tiket promo dalam waktu dekat yang resikonya adalah harga yang akan kita dapatkan belum tentu semurah tiket awal. Selain itu kemungkinan perubahan rencana perjalanan yang akan menyesuaikan dengan tiket yang baru juga musti kita perhitungkan costnya.

Dari hasil berburu tiket promo ke beberapa maskapai dan Alhamdulillah dapet harga yang lebih murah dari Jetstar, JKT-SING berangkat 6 Oktober senilai USD 30 untuk berdua. Sehingga kami pun menelpon call center Tigerairways untuk merefund hanya tiket JKT-SING saja. Awalnya sempat ragu merefund one way, mengingat dalam satu kode booking terdapat penerbangan return namun ternyata tidak ada masalah.

Kejutan lain yang kami dapatkan dari Tigerairways seminggu setelah merefund tiket adalah email yang menyatakan pesawat Krabi-SING yang kami booked 12 Oktober 2010 tidak beroperasi dengan alasan dan solusi yang sama seperti email sebelumnya. Kebayang sendirikan bagaimana sebalnya gw dengan maskapai tersebut? Dengan rasa kecewa kamipun melakukan perburuan tiket, dan mencoba menimbang beberapa alternativ perjalanan yang harus kita sesuaikan.

Kedua, disaat masih belum memutuskan membeli tiket perjalanan pulang ada kabar bahagia untuk Nimas. Dia lolos tes tahap pertama DEPLU yang mana ujian seleksi tahap kedua akan jatuh pada hari sabtu 9 Oktober 2010! Arrghh.....tak tahulah bagaimana perasaan kami waktu itu!!

Akhirnya kamipun kembali menelpon call center untuk merefund tiket Tigerairways Krabi-SING sekaligus SING-JKT, dan membooking tiket lainya :
  • Air Asia JKT-Phuket pada 10 Oktober 2010
  • Jetstar Phuket-SING pada 13 Oktober 2010
  • Lion Air SING-JKT pada 13 Oktober senilai SGD 53 perorang sudah termasuk bagasi 20kg.
Proses refund sendiri gw lakukan dua kali, pertama lewat call center dan kedua gw mengisi form refund di counter Tigerairways bandara Changi pada 7 Oktober 2010 sebelum berangkat ke Bangkok. Dan pada 2 November 2010 sudah masuk debet ke kartu kredit gw, jadi bisa dibilang tidak memakan waktu lama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar